Capung, makhluk ALLAH penilai kualitas air

Posted by



SubhanALLAH...
Capung bisa menjadi tanda kualitas air di lingkungan kita bersih. Jika tidak ada capung, air di lingkungan kita tidak dalam kondisi baik alias tercemar.

“Ya, hewan-hewan tersebut dikenal dengan sebutan ‘makroinvertebrata’ atau hewan tak bertulang belakang”, sambung Indra Suryadi, peneliti World Agroforestry Centre (ICRAF).

Mengapa makroinvertebrata?

Makroinvertebrata dapat memberikan petunjuk adanya bahan pencemar, karena jenis-jenis tertentu sangat peka terhadap pencemaran. Meskipun demikian, makroinvertebrata memiliki kelemahan karena tidak dapat digunakan sebagai petunjuk jenis pencemarnya. Untuk mengetahui jenis pencemarnya, harus dilakukan pengujian kimia di laboratorium dan memerlukan keahlian khusus.

Makroinvertebrata seperti apakah yang dapat digunakan sebagai petunjuk adanya pencemaran air sungai? Apabila terdapat bahan pencemar dalam perairan, maka hewan yang sangat peka akan hilang karena tidak mampu bertahan hidup. Jenis-jenis makroinvertebrata yang sangat peka terhadap bahan pencemar antara lain larva lalat batu (Plecoptera) dan larva ulat kantong (Trichoptera). Karena kepekaannya terhadap pencemar, maka jenis-jenis tersebut hanya dapat ditemukan pada air berkualitas sangat baik atau belum tercemar. Bila kedua makroinvertebrata di atas masih ditemukan berarti kualitas perairan tersebut masih sangat baik.

Jenis makroinvertebrata lain seperti larva kumbang (Coleoptera), nimfa capung (Odonata), keong, siput dan udang memiliki kepekaan sedang. Apabila pada perairan ditemukan jenis-jenis tersebut ada indikasi bahwa telah ada bahan pencemar.

Sementara itu, jenis makroinvertebrata seperti cacing rambut dan lintah termasuk jenis yang tidak peka terhadap bahan pencemar. Oleh karena itu hewan tersebut masih mampu bertahan pada perairan yang sudah banyak tercemar atau dalam kondisi kualitas yang buruk. Dengan demikian, apabila pada perairan hanya ditemukan cacing rambut dan lintah, berarti perairan tersebut sudah sangat tercemar.


Benarlah firman ALLAH سبحانه وتعالى berikut :

Surah Al-Baqarah ayat 164:

إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَالْفُلْكِ الَّتِي تَجْرِي فِي الْبَحْرِ بِمَا يَنفَعُ النَّاسَ وَمَا أَنزَلَ اللَّهُ مِنَ السَّمَاءِ مِن مَّاءٍ فَأَحْيَا بِهِ الْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَبَثَّ فِيهَا مِن كُلِّ دَابَّةٍ وَتَصْرِيفِ الرِّيَاحِ وَالسَّحَابِ الْمُسَخَّرِ بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ لَآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يَعْقِلُونَ

Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Belajar Dakwah Updated at: 00.08

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.